Setiap Ramadhan selalu numpuk undangan berbuka puasa (bukber). Dari hari pertama puasa hingga hari ketigabelas tak henti-hentinya ajakan bukber kuterima hingga dalam tigabelas hari itu, baru duakali saja aku berbuka puasa bersama keluarga di rumah. Ya, begitulah Ramadhan. Oiya, dalam Ejaan Bahasa Indonesia terbaru bakunya adalah Ramadan. Tapi karena kadung terbiasa dengan transliterasi lama, aku pakai Ramadhan aja.

Undangan bukber dari IM3Ooredoo pun menjadi salah satu agenda yang kucadangkan. Ya, kucadangkan sebab aku sudah ada agenda lain menyangkut pekerjaan. Tetapi rupanya agenda kerja itu bisa diselesaikan oleh tim lainnya sehingga aku pun bisa memenuhi undangan dari IM3Ooredoo. Lagi pula, sudah lama aku tak memenuhi undangan dari operator yang sejak lama kupakai itu. Lebih-lebih, sudah lama pula aku tak berkumpul dengan teman-teman blogger. Aku jadi ingin tahu bagaimana sih muka-muka blogger sekarang.

Tiba di depan gedung Kantor Pusat Indosat, aku melihat dua Freedom Bus parkir. Aku kembali memeriksa whatsapp, apakah acaranya di Kantor Indosat atau… Ah ada yang kulewati rupanya. Ternyata acara bukbernya di Ancol. Hm… Ancol ya. Ya sudahlah, berarti aku akan menjejakkan kaki kembali di kawasan yang menyimpan kisah lalu yang tak kusukai di sana. Tapi demi niat memenuhi undangan, aku akan ikuti alur kegiatan sepenuh hati. Siapa tahu aku dapat keberuntungan.

Kegiatan bukber ini bertagar #SilaturahmiUnlimited. Tagar ini sering kulihat di linimasa Twitter dan beberapakali di Facebook. Ini sebuah program yang dikampanyekan Indosat Ooredoo, terutama IM3Ooredoo. Selain bonus nelpon dan sms, program yang berjalan di masa Ramadhan ini menawarkan 4 hal baru dari IndosatOoredoo. Keempat program itu adalah New Freedom Combo, New Feeedom Mini, New Freedom Postpaid, dan pencapaian IndosatOoredoo sebagai jaringan data tercepat di Indonesia berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan Speedtest.net dan aplikasi mobile Speedtest. Hasil uji kinerja jaringan Indosat Ooredoo berdasarkan aplikasi besutan Ookla tersebut menunjukkan kecepatan download 21.54 Mbps dan kecepatan upload 9.43 Mbps. Itu pencapaiannya, sebagaimana yang disampaikan oleh mas Aji di sela berbuka puasa bersama di Segarra Resto Ancol (18/6).

#SilaturahmiUnlimited ini juga ternyata tak membatasi peserta dari kalangan blogger saja. Banyak juga netizen yang aktif di Instagram, Twitter, Forum, dan follower @IM3Ooredoo. Kumpulnya beragam netizen ini membuat acara bukber berjalan seru banget. Berbagai lomba seru-seruan diikuti dengan gembira. Mulai dari pembentukan grup dengan yel-yel yang kocak-kocak, livetweet, lomba foto takjil, dan yang paling mengasah kreativitas adalah lomba video dengan tema #SilaturahmiUnlimited. Siapa saja pemenangnya, bagiku gak penting. Yang penting adalah kebersamaan semua netizen. Sepengetahuanku pun begitu, kulihat teman-teman netizen hepi-hepi aja siapapun yang menang ataupun kalah. Nggak ada tuh, yang protes, “kenapa kami gak menang”, “harusnya saya yang menang”, atau “menilainya gimana sih nih juri?”. Tak ada yang kulihat seperti itu, seperti yang pernah kutemui beberapa tahun lampau di zaman aku baru mengenal tren blogging. Ada aja blogger yang ngambek kalo nggak menang hehehe. Mungkin kini udah pada dewasa berpikirnya, jadi lebih mementingkan happy ketimbang mengais rezeki (hadiah). Forget it!

Seperti harapanku di awal, aku berpikir siapa tahu mendapatkan keberuntungan. Apakah itu? Juara ketiga lomba video? Bukan! Itu sih keberuntungan tim, bukan pribadi. Yang pribadi adalah aku jadi tahu bagaimana cara memanfaatkan kuota 4G yang kupunya sebesar 10GB yang selama ini nggak habis-habis pada paket Freedom Comboku. Sebagaimana yang lazim diketahui para pengguna paket Freedom Combo, selain mendapatkan paket utama 4G dam Free Streaming Spotify, pelanggan juga mendapatkan bonus kuota 4G bejibun. Nah, persoalannya, paket utamaku sering habis sementara paket bonus nggak pernah terpakai, sampai-sampai beberapakali aku harus beli paket extra.

Ternyata persoalannya disebabkan oleh ketidaktahuanku tentang bagaimana cara memanfaatkan kuota bonus 4G bejibun itu. Beruntung Mas Aji memberitahuku bahwa bonus tersebut bisa dipakai dengan mengatur setting data pada jaringan 4G saja, bukan pada jaringan campur: 2G/3G/4G. Saat kuikuti petunjuknya, langsung deh pemakaian data beralih dari paket utama ke paket bonus. Tengkyu mas Aji atas arahan terhadap pelanggan awam sepertiku.

Jadi itu keberuntungannya? Lha, iyalah. Kan percuma saja jika bonus melimpah tapi tak dipakai. Yakin cuma itu? Hm… Iya, sih kayaknya. Sebab yang lainnya kupikir satu hal yang natural aja. Seperti aku jadi tahu seperti apa muka-muka blogger atau netizen plus bagaimana kelakuannya, canda-tawanya, dan apa yang menjadi tren di kepalanya. Paling tidak, aku dapat update-lah tentang bagaimana netizen (khususnya blogger) yang senang kumpul-kumpul itu. Ya, namanya juga udah lama banget nggak kopdaran.