Bang Namun dan Mpok Geboy adalah tokoh utama serial “Betawi Begaye” yang dikarang Mataharitimoer. Mereka mewakili potret rakyat kecil di Indonesia, yang meskipun keberadaannya tak pernah diperhitungkan, namun selalu ikut memperhitungkan fenomena yang terjadi di negeri tercintanya.
Kenapa Bang Namun dan Mpok Geboy merasa tidak diperhitungkan dalam dinamika politik dan kebangsaan di Indonesia? Karena itulah yang mereka rasakan. Kebijakan politik, budaya, pendidikan, maupun ekonomi, tak pernah benar-benar dirasakan oleh rakyat jelata seperti mereka. Kebijakan pengurangan subsidi BBM misalnya, tak berpengaruh bagi mereka, karena ada subsidi maupun tidak tetap saja tak mengubah taraf ekonomi rakyat jelata.
Tokoh-tokoh yang ada dalam buku ini melengkapi beragam permasalahan yang terjadi di Kampung Kapitan. Mulai dari soal sepele seperti datangnya seorang artis ke kampung Kapitan hingga soal terorisme. Kadang-kadang obrolan warga kampung ini amat naïf, tapi tidak jarang juga terlihat intelek (berpengetahuan). Ada juga warga yang mencintai negeri dan pemerintahnya. Ada juga yang doyan protes, kritik, dengan bahasa yang terkesan kasar.
Inilah salah satu buku yang memotret kehidupan “Orang Betawi” yang katanya makin hari makin terpinggirkan oleh sesaknya urusan politik dan bisnis di Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta.
MT menerbitkan buku ini sekaligus dalam rangka Ultah Kota kelahirannya : Jakarta. Nah buat teman-teman yang mau memiliki buku ini, silakan pesen bukunye di sini.
Leave a Reply