Sabtu siang (15/9) di Cilandak Town Square (CITOS) merupakan hari keberuntungan bagi blogger asal Cinangka, Anyer, Kabupaten Serang: A. Jazi. Ia berhasil mengungguli ratusan blogger lain yang mengikuti kompetisi menulis blog yang diselenggarakan rumah123.com. Sebagai juara pertama Mang Jazi -sapaan akrab A. Jazi- berhak atas hadiah gadget Samsung Galaxy Tab. Perjalanan yang melelahkan dan berpeluh dari Anyer sampai ke Citos, terbayar dengan sebuah kabar bahagia.

Turun dari panggung kemenangan, aku langsung mengajak Mang Jazi berbincang tentang kemenangannya. Kopi dan roti setarbak menemani perbincangan kami.

“Selamat, Mang! Boleh tahu caramu memenangkan kontes blog ini?” Langsung saja kucecar.

“Terima kasih, Kang. Sejak menghadiri launching lomba ini di FX Sudirman, saya langsung menyiapkan tulisan. Tidak menunda-nunda waktu.” Masih terlihat raut bahagia Mang Jazi.

“Kenapa langsung menuliskannya? Bukankah masa lombanya cukup lama, lebih dari dua bulan? Banyak blogger yang ikutan lomba dan menulisnya di hari-hari terakhir deadline, namun tetap juara. Kemarin teman saya juga ikut lomba di vivanews. Ia menuliskannya 3 hari sebelum deadline, eh menang!” Timpalku.

“Justru itulah bedanya. Saat panitia memberitahukan salah satu ketentuan untuk memenangkan lomba blog ini, saya justru harus memulai start dari awal.” Timpal Mang Jazi. 

“Apa itu?”

“Referral. Makin banyak referral yang dihasilkan dari postinganku, kesempatan menang akan lebih besar. Nah, jika aku memulai dari awal, sudah tentu akan lebih banyak mengumpulkan referral ketimbang blogger yang memulainya di bulan terakhir lomba.” Tangannya bergerak mengilustrasikan apa yang ia jelaskan. 

“Oh, cerdas! Selain taktik tersebut, adakah cara lain yang Mang Jazi lakukan?”

“Mungkin bukan cara, tapi lebih pas dibilang sebagai keberuntungan. Blog saya kan di blogdetik.  Ngeblog di blogdetik itu ada keberuntungan yaitu meningkatnya trafik kunjungan ke blog kita. Kanal-kanal yang ada di blogdetik, media sosial yang mendukungnya, membuat blog kita lebih banyak dikunjungi banyak orang. Jelas, jika banyak pengunjung pasti banyak juga orang yang terarah ke tautan lomba blog yang menjadi satu ketentuan kemenangan itu. Referral itu! Selain itu saya juga membuat link khusus di setiap postingan saya yang lain, tentang tulisan yang saya ikutkan pada lomba tersebut.” 

“Wah, rupanya untuk mengikuti lomba blog memang harus punya perencanaan yang matang ya, Mang?”

“Benar, Kang. Saya mendapatkan banyak pelajaran berharga dari teman-teman blogger lain yang juga sama-sama berpengalaman mengikuti lomba blog. Salah satunya dari buku yang ditulis Kang Harris Maulana: Rezeki Nomplok dari Kontes Blog. Di buku tersebut banyak rahasia yang perlu diketahui oleh blogger yang mau memenangkan lomba. Sejak membeli buku tersebut, saya jadi makin siap untuk memenangkan lomba blog maupun livetweet.”

Itulah sedikit obrolanku dengan Mang Jazi, yang bersiap kembali ke Anyer karena khawatir pulang kemalaman. Sekali lagi, selamat ya, Mang Jazi!