Siang tadi (30/4) aku turun di Stasiun Tebet. Padahal biasanya aku turun di Stasiun Cawang. Tapi karena kantuk tak tertahankan, akhirnya terlewatlah Stasiun Cawang. Ya, tak apalah, turun di Stasiun Tebet saja. Nanti tinggal naik ojeg atau Mikrolet 34 ke tempat aktifitasku.

Sampai di Stasiun Tebet rasa kantukku masih belum hilang. Aku pun memilih untuk santai di bangku stasiun, yang terbuat dari rel bekas. Di sebelahku seorang Bapak dan dua perempuan. Yang satu asyik dengan gadgetnya, dan yang lebih tua sedang membuka makanan dalam plastik.

Aha, lebih baik aku cek twitter. Biasanya jika beberapa jam tak melihat smartphone, ada saja mention dari teman yang harus kubalas.  Oh ya, sekalian ngecek ketersediaan Indosat Superwifi di Stasiun Tebet ini. Kunyalakan aplikasi Indosat Superwifi for Android, searching location, dan yuhuuuu, status Indosat Superwifi di sini Available. Mantap!

Cek dulu deh pakai speedtest.net, sekalian browsing. Ohya, karena smartphone-ku yang berandroid ini belum bernomor Indosat, aku hanya bisa mengakses Superwifi dengan Superwifi-WEB. Caranya dengan membuka browser bawaan hape, login dengan mengisikan nomor isat yang ada di hape jadulku. Aku masih menyimpan balasan SMS dari 363 berisi password. Tinggal isi ke login browser,  yeach, connected!

Iseng kutanya ke orang di sebelahku, “pakai Blackberry buat apa biasanya, mbak? Ia menjawab buat memakai facebook, twitter, dan whatsapp. 

“Pakai nomor Indosat, nggak mbak?” tanyaku.

“Nggak” jawabnya singkat.

“Wah, padahal kalo mbak pake nomor Indosat, bisa akses Superwifi, kayak saya gini. aksesnya cepat, gratis, dan sudah banyak titik hotspotnya, seperti di Stasiun Tebet ini. Ini saya pakai.” Kudemokan smartphone-ku padanya.

“Iya, ya. enak banget. Tapi nggak nyedot pulsa, kan mas?” Penasaran juga rupanya.

“Nggaklah. Ini gratis koq. kan masih promosi. Lagi pula kalau pulsa nggak mau tersedot, beli paket internet aja. kan semua operator menyediakan paket macam begitu. Termasuk Indosat.” Jawabku harus netral karena aku suka lagu Pelanginya Koesplus yang dinyanyikan Netral. 😀

Sambil berjalan keluar stasiun, beberapa orang dalam persliweran kutanya soal akses Indosat Superwifi di Stasiun ini. Sayang banget, rupanya masih banyak yang belum tahu ketersediaan akses internet gratis di sini. Bahkan pak Satpam yang sesekali memeriksa handphone-nya malah menampakkan wajah melongo. Mungkin tak mengerti maksud pertanyaanku yang tak lazim, seperti menanyakan arah atau jadwal kereta Jakarta-Bogor.

Sayang banget kalau belum termanfaatkan. Tapi satu sisi untung juga sih, jadi aksesnya lancar karena yang pake sedikit. 😀