Di Antara Anak SMA

Senang sekali jika aku berada di antara anak-anak setingkat SLTA. Seperti pada 10 Juli 2012 lalu, aku diundang sebagai instruktur dalam kegiatan MOS SMK Shandy Putra, Jakarta. Keunikan Masa Orientasi Siswa (baru) adalah pada konten acaranya, yaitu memberikan tambahan wawasan kepada siswa tentang beragam manfaat internet.

MT dan anak SMK | foto:@ace_pentura

Cukup lama kita dijejali dengan konten kurang pantas di Internet. Terutama terkait dengan keyword “anak SMA”. Halaman pertama yang muncul di Google Search adalah konten pornografi. Sebegitu parahkah anak SMA kita?

Tidak! Aku yakin pada kenyataannya, masih banyak anak-anak SMA (termasuk SMK dan MA) yang memiliki budi pekerti dan moral yang baik dan terjaga. Namun kebaikan budi mereka tak tertayang di ranah online. Wajar jika hanya konten negatif yang mendominasi mesin pencari.

Karena itu komunitas Blogvaganza, Relawan TIK, ICTWatch (Internet Sehat), selalu mengagendakan kegiatan positif dalam bidang TIK di kalangan siswa SMA dan sederajat. Ketika diajak oleh dedengkot program tersebut, Bung Fajar Eridianto, sebagai personal blogger, aku langsung menyetujui. Karena memberikan motivasi kepada kaum muda belia sudah menjadi bagian dari misi blogger. Sebelumnya, aku terlibat dalam program Pelatihan Manajemen OSIS sebuah Pesantren, yang diselenggarakan di Strowberry Camp, Cisarua, dan membantu kegiatan membuat dan reportase blog di LTV (Lomba Tingkat Lima) yang diikuti Penggalang Se-Indonesia. 

tunas baru, semangat baru | foto: @fajareridianto

Selalu ada semangat yang tertular jika berada dalam lingkaran kaum muda, seperti anak-anak SMA. Selalu saja ada dari antara mereka yang punya ide keren, rada nyeleneh, di luar perkiraanku, yang sejujurnya, pantas dibanggakan. Seperti saat aku memberikan materi “Blogging, Bisnis, dan Pendidikan” dalam kegiatan MOS SMK Shandy Putra. Terlihat antusias mereka dari banyaknya pertanyaan seputar blogging, etika menulis, cara menerapkan marketing online via blog, cara pendekatan terhadap calon pelanggan, dan sebagainya. Pertanyaan yang jelas tak akan keluar dari siswa yang hanya planga-plongo seperti abis nelen pil koplo.

postingan ini dipicu oleh perbincangan bersama @wkf2010 @gunungkelir @utamiutar dan #JLIB

 

  • 18/07/2012